Lingkar Muda Lembata (LINGKARMATA) Mengawal isu Pembangunan Mega Proyek Awalalolong Kabupaten Lembata Provinsi NTT.
Ratusan Mahasiswa Berunjuk Rasa Di Depan KPK "PENA LEBIH KEJAM DARIPADA PEDANG"
HMI Cabang Bengkalis mengutuk keras Tindakan pembacokan hingga Tewas Anak Sekolah Dasar
penemuan sosok mayat tersebut ditemukan dipinggir rumah salah satu warga desa ketam putih kecamatan bengkalis yang hendak berangkat bekerja.
anak tersebut berinisial RI (12) yang baru duduk dikelas 5 Sekolah Dasar yang hendak pergi mengaji dan makan mieso itu berakhir nyawa dengan tragis.
Hal ini membuat kami sebagai warga bengkalis berduka atas kejadian yang terjadi .
“Tindakan yang terjadi tidak menunjukkan adab yang baik sebagai warga Bengkalis.
Tindakan terkutuk yang tidak manusiawi seperti ini harus kita jauhi dan di buang jauh jauh dari sifat sebagai seorang warga Bengkalis.
Kita Minta kepada Polres Bengkalis untuk segera mengusut tuntas, tangkap dan pidanakan pelaku hingga dihukum yang setimpal atas tindakan yang telah dilakukan . Dan berharap ada gerakan yang mensosialisaikan kesadaran hukum kepada masyarakat untuk selalu menjaga perbuatan yang buruk di negeri junjungan nan bermarwah ini”. Ujar Ahmad Suhaendra, Sekretaris Umum HMI Cabang Bengkalis
Hukuman Jaksa Pinangki di Pangkas, LKBHMI PB HMI; Integritas Lembaga Peradilan Jadi Taruhan
Tolak Kenaikan Pajak : Liga Mahasiswa NasDem DKI Jakarta Angkat Bicara
Dia menegaskan bahwa menaikan pajak dikondisi perekonomian hari ini justru akan menimbulkan dampak yang negatif.
“LMN DKI Akan tegas untuk mendorong upaya penolakan terhadap rencana kenaikan tarif pajak jika hal itu benar benar dilakukan karna hal itu hanya memberatkan masyarakat, tegasnya (13/06)”
Gusti Arief selaku ketua komite wilayah Liga Mahasiswa NasDem sudah memberikan instruksi yang jelas bahwa LMN Harus mengawal setiap kebijakan dan menolak apabila kebijakan tersebut tidak pro terhadap masyarakat.
Dia menjelaskan bahwa menaikan tarif pajak bukan solusi memperbaiki perekonomian negara di kondisi seperti ini, dikarenakan masih banyak masyarakat yang sedang berupaya mempertahankan sirkulasi perekonomian nya, negara justru seharusnya memberikan bantuan bukan justru menaikan pajak yang jelas semakin memberatkan masyarakat.
“Kebijakan itu seharusnya untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dan mempermudah untuk membayar pajak, sangat tidak bijak apabila menaikan tarif pajak ditengah kondisi masyarakat yang sedang berjuang” ungkap gusti.
Liga Mahasiswa NasDem mendukung langkah fraksi partai NasDem yang menolak kebijakan itu apabila benar itu tetap dilaksanakan.
Liga Mahasiswa Nasdem DKI Siap Jadi Labolatorium Politik Untuk Mahasiswa
Dalam pertemuan tersebut para perwakilan kampus memang menanggapi minimnya pendidikan tentang politik, karena masih banyak anak – anak muda yang tidak peduli terhadap politik, bahkan juga ada yang membenci atau dalam kata lain antipati terhadap politik, ini adalah permasalahan yang inti dari generasi muda sekarang, yaitu mereka tidak paham betul apa itu makna di balik politik itu sendiri.
Karna dengan politik negara kita memilih pemimpin, dan juga hanya perwakilan dari partai politik yang bisa mengisi kursi – kursi parlemen, sekarang kalau misalnya generasi muda antipati terhadapa politik, akankah kedepan nya generasi muda hanya bisa jadi penonton, dimana ide dan gagasan emas generasi muda yang harusnya menjadi penentu arah bangsa kedepannya.
Dalam pertemuan tersebut para perwakilan mahasiswa, siap untuk saling belajar dan juga berkontribusi nyata kepada masyarakat, Liga Mahasiswa Nasdem akan di hidupkan di kampus - kampus untuk memberikan pembelajaran dan juga labolatorium politik bagi para mahasiswa.
Afad Usasra SH Politisi Muda Partai Nasdem: Generasi Muda Harus Ikut Andil Dalam Politik
Kita kaum muda adalah penentu masa depan, yang menentukan masa depan bangsa, mau menjadi lebih baik atau tidak, kita tidak boleh lagi menjadi penonton, berpangku tangan dan hanya bisa mengomentari, sebab kita adalah penentu perubahan, untuk bangsa kita yang lebih baik.
Sudah sejatinya kaum muda menjadi harapan bangsa, bangsa kita di tentukan dari generasi muda, maka dari itu jangan pernah berantipati terhadap politik, karena dalam dunia kita semua adalah politik yaitu tujuan, dari lahir kita sudah berpolitik menangis untuk mendapatkan air susu ibu contoh nya.
Negara ini bukan kekurangan orang pintar tapi kekurangan orang yang peduli, negara ini akan hancur ketika orang – orang pintar sibuk mengurusi kepentingan pribadi, dan orang – orang yang memimpin hanya memikirkan dirinya sendiri. Maka dari itu saya mengajak generasi muda untuk ikut andil dalam perpolitikan bangsa, saling memberikan kontribusi nyata, tidak apatis dengan keadaan.
Generasi muda pada saat ini, saya yakin betul adalah generasi muda yang canggih dan paham atas kemajuan bangsa, dan saya percaya betul generasi muda sekarang bukan hanya generasi muda yang hanya bisa berkomentar, namun juga memberikan kontribusi nyata terhadap Indonesia.
Tutur afad, kader Liga Mahasiswa Nasdem yang juga pendiri Afad Usasra Law Firm.